Senin, 16 Oktober 2023 – 13:06 WIB
VIVA Tekno – Sebuah penerbangan Copa Airlines menuju Tampa, Florida, AS harus mendarat darurat dan dialihkan setelah para awak kabin berkata bahwa mereka menemukan bom, yang mana ternyata adalah popok dewasa bekas, kata polisi nasional Panama pada hari Jumat.
Baca Juga :
Viral Pesawat di Meksiko Diserang Nyamuk
Penerbangan dengan nomor CM393 berangkat dari Panama City pada hari Jumat pukul 09:44 dan harus mendarat darurat kembali ketika awak kabin diberitahu tentang adanya dugaan bom.
“Unit Pasukan Khusus mengaktifkan protokol darurat, dan memverifikasi bahwa ternyata itu adalah popok dewasa sekali pakai,” tulis polisi nasional Panama dalam unggahan dalam bahasa Spanyol, dan menambahkan bahwa mereka diberitahu oleh otoritas penerbangan sipil setempat tentang “adanya benda asing di dalam sebuah maskapai penerbangan.” melansir Insider, Senin, 16 Oktober 2023.
Baca Juga :
Chelsea Olivia Alami Gendang Telinga Pecah, Ini Penyebabnya
Baca Juga :
Tiket Pesawat di Timur Indonesia Sempat Tembus Rp 5,6 Juta, Menhub Janji Bikin Terjangkau
Foto-foto yang diposting di X, platform yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, oleh polisi nasional Panama menunjukkan popok sekali pakai yang diletakkan di atas kantong plastik hitam.
144 penumpang penerbangan tersebut turun di Bandara Internasional Tocumen Panama City ketika pihak berwenang memeriksa pesawat untuk mencari tanda-tanda adanya bom di dalamnya. Popok itu ditemukan di salah satu toilet pesawat, kata Jose Castro, kepala keamanan bandara, kepada Associated Press.
“Kami menyimpannya di landasan pacu yang aman di mana unit anjing khusus bahan peledak polisi dan pasukan khusus memeriksa objek tersebut, dan menemukan bahwa objek tersebut adalah popok dewasa, sehingga kami akhirnya mengesampingkan risiko apa pun,” kata Castro.
Ini bukan pertama kalinya barang yang tertinggal di toilet disalahartikan sebagai bom. Pada tahun 2015, penerbangan Air France menuju Paris dialihkan setelah sebuah benda yang terbuat dari karton, lembaran kertas, dan pengatur waktu disalahartikan sebagai bahan peledak.
Halaman Selanjutnya
Source : Twitter
Quoted From Many Source